Tempat wisata di Jogja merupakan alternatif bagi anda untuk melakukan liburan panjang atau ingin mengisi liburan kerja yang padat dengan melakukan perjalanan yang cukup jauh dan mengesankan ke kota pendidikan ini.

Jika dilihat secara rinci, banyak tempat wisata di Jogja yang tidak kalah seru dan tidak membuat bosan. Selain itu, tempat wisata tidak hanya berfokus pada aspek wisatanya, tetapi aspek-aspek lain seperti aspek sejarah, aspek alam, aspek buatan, aspek edukasi, aspek budaya, dan lain-lain.

Yuk, dicek apa saja tempat-tempat wisata di Jogja yang wajib kamu kunjungi, antara lain:

1. Candi Borobudur

Wisata Candi Borobudur
Wisata Candi Borobudur – Foto: lonelyplanet.com

Candi ini merupakan salah satu candi Indonesia terkenal di dunia dan masuk ke dalam warisan dunia UNESCO. Candi yang beraliran agama Buddha ini merupakan candi yang terlengkap dan luas di dunia, karena relief-relief dalam candi ini lengkap menceritakan bagaimana kehidupan pada masa itu.

Bentuk dari candi ini jika dilihat dari atas seperti bunga teratai dan memiliki 72 stupa. Tempat wisata ini cocok sebagai destinasi untuk mendapatkan angle foto sunrise dan sunset. 

Candi Borobudur
Candi Borobudur – Foto: klook.com

Info terbaru dari tempat wisata sejarah ini adalah ada tiket pagi atau tiket bagi yang ingin menikmati udara pagi dan sunrise dari candi ini. Tiket masuknya hanya Rp.25.000,- untuk anak-anak dan Rp.50.000,- untuk orang dewasa.

Kita akan sudah puas dengan pemandangan-pemandangan candi yang memuaskan. Selain menyuguhkan tempat wisata yang menarik juga menyuguhkan edukasi tentang sejarah candi tersebut.

Tempat wisata sejarah ini tepatnya di daerah Magelang, Jawa Tengah. Selain pengunjungnya wisata domestik juga banyak yang dari wisatawan mancanegara.

Menurut pengalaman penulis, dijamin tempat ini tidak membuat pengunjung bosan. Tempat wisata ini juga termasuk tempat wisata di Jogja terhits.

2. Keraton Ratu Boko

Candi Ratu Boko
Candi Ratu Boko – Foto: seputarwisata.com

Salah satu tempat wisata sejarah ini adalah sebuah keraton yang memiliki luas sekitar 25 hektar dengan ciri khas arsitektur Buddha dan Hindu. Bentuk bangunan dari keraton ini menyerupai keraton/istana dengan letak di atas bukit.

Keraton ini kebanyakan terkenal dengan nama candinya, padahal jika dilihat dari bentuk bangunan memang ini keraton/istana. Di keraton ini ada tempat gapura yang digunakan sebagai tempat kremasi. Di tempat wisata sejarah ini terdapat pendopo, paseban, kolam, keputren, sumur suci, dan juga goa.

Sunset Candi Ratu Boko
Sunset Candi Ratu Boko – Foto: cloudfront.net

Pengalaman penulis yang mengesankan saat berkunjung kesini adalah melihat sunset yang sangat indah, selain itu juga merasakan lari-lari mengelilingi keraton yang luasnya seperti itu. Sudah dipastikan banyak kenangan manis yang bisa kita ambil dari tempat ini.

Pemandangan yang bagus dan luas untuk dipilih bisa menjadi salah satu tempat favorit untuk melakukan suatu acara, entah rapat, bertemu teman, pre-wedding, cari angle foto yang bagus, dan lain-lain.

Lokasi keraton ini berada di Kabupaten Sleman, Yogyakarta dengan tiket masuk paket reguler Rp.10.000,- untuk anak-anak dan Rp.25.000,- untuk orang dewasa. Untuk wisatawan asing dikenakan biaya sebesar 13 USD.

Untuk tiket sunset Rp.100.000,- dan tips agar ingin menikmati sunset tanpa bayar mahal adalah anda harus datang sebelum jam 3 sore sehingga bayarnya nanti yang Rp.25.000,- itu (paket reguler).

Tempat sejarah ini juga cocok untuk tempat romantis dan sudah dipastikan banyak pengunjung baik dari domestik sampai mancanegara kesini hanya ingin mendapatkan foto bagus di wilayah ini.

Jika dilihat dari sejarah, keraton ini merupakan istana kerajaan termegah pada abad ke-8. Tempat wisata ini juga termasuk tempat wisata di Jogja terhits.

3. Candi Prambanan

Candi Prambanan
Candi Prambanan – Foto: maioloo.com

Candi ini dekat dengan Keraton Ratu Boko atau depannya pas. Candi ini merupakan aliran Hindu dan termasuk candi terbesar di Indonesia. Relief dari candi menceritakan tentang kisah Ramayana dan Krishnayana.

Candi ini ditetapkan sebagai salah satu warisan di dunia oleh UNESCO pada tahun 1991. Kompleks candi ini memiliki 240 candi tidak seperti yang diceritakan ada 1000 candi.

Candi-candi yang penting dalam kompleks ini antara lain: Candi Dewa Siwa (tinggi 47 meter), Candi Dewa Wishnu dan Candi Dewa Brahma yang ketiga candi tersebut dinamai dengan Candi Trimurti.

Di depan ketiga candi di atas terdapat tiga arca dan wahana (kendaraan dewa) masing-masing dewa. Terdapat candi-candi lain seperti Candi Kelir, Candi Apit, Candi Patok, dan Candi Perwara yang semuanya mengelilingi Candi Trimurti.

Untuk relief Ramayana menceritakan perjuangan Rama yang dibantu oleh Hanoman dalam merebut Shinta, istri yang diculik Rahwana. Sedangkan relief Khrisnayana, menceritakan perjalanan hidup Khrisna sebagai Awatara (reinkarnasi) dari Dewa Wishnu.

Sendratari Ramayana Prambanan
Sendratari Ramayana Prambanan – Foto: blogkulo.com

Di kompleks candi ini juga terdapat museum berbentuk joglo. Jika ingin menikmati pemandangan Candi Prambanan dengan cara yang berbeda, silahkan datang pada saat malam purnama (yang terjadi setiap bulan) mulai pukul 20.00-22.00 WIB. Pada jam itu anda akan disuguhkan dengan penampilan sendratari Ramayana di panggung terbuka Trimurti.

Jam masuk operasional pengunjung ke tempat wisata sejarah ini antara pukul 06.00-17.00 WIB. Harga tiket masuk candi ini hanya Rp.25.000,- untuk anak-anak dan Rp.50.000,- untuk orang dewasa. Sedangkan untuk anak-anak bule dikenakan biaya sebesar 15 USD dan orang dewasa bule dikenakan biaya 25 USD.

Untuk ke tempat ini anda tidak perlu khawatir karena letak dari candi ini di dua kabupaten dan dua provinsi, yaitu Sleman, Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah. Jika naik kendaraan umum anda bisa menggunakan bus Trans Jogja 1A dari Jalan Malioboro, Yogyakarta dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Yuk kesana.

4. Jalan Malioboro

Jalan Malioboro
Jalan Malioboro – Foto: tfamanasek.com

Kalau membicarakan tentang salah tempat wisata malam di Jogja ini, penulis jadi ingat lagunya Kla Project yang judulnya “Yogyakarta”. Yup benar, suasana malam di wilayah Malioboro ini cocok dengan lirik lagu dalam lagu ini.

Di sepanjang jalan ini banyak toko-toko dan pedagang kaki lima siap menyambut para pengunjung domestik maupun mancanegara. Momen atau suasana yang tepat jika berkunjung ke jalan ini adalah pada malam hari. Karena tidak seperti wilayah-wilayah lainnya, jalan ini saat malam hari malah semakin ramai.

Malioboro Malam Hari
Malioboro Malam Hari – Foto: piknikdong.com

Berbagai macam barang dan makanan yang dijual lengkap disini, apalagi yang khas dari tempat ini adalah banyaknya para penjual makanan lesehan yang bisa dipilih secara suka-suka dan bisa dijadikan sebagai tempat ngopi.

Di tempat ini kita juga akan disuguhkan penampilan dari berbagai grup pemusik jalanan yang akan menghibur para pengunjung sehingga kita tidak mudah bosan dan terbawa suasana akan indahnya malam di Jogja khususnya di tempat ini. Selain itu, mungkin bisa jadi tempat yang memberikan kesan romantis dan tersendiri bagi pengunjung.

Pengalaman penulis sudah dipastikan tidak bosan di tempat wisata malam ini, pengunjung bisa ngopi sampai pagi, mencari cenderamata khas Jogja, dan bisa mencicipi berbagai macam makanan khas Jogja.

So, masih ragu kesini? Saran saya jangan ragu, karena tiketnya gratis alias tidak ada tiket masuk, kecuali kalau beli barang atau sesuatu.

Jalan Malioboro juga dekat dengan pasar Beringharjo yang buka sampai sore. Siapa tahu para pengunjung ingin kesana untuk beli sesuatu yang unik dari Jogja. Yuk kesana, ajak pacar atau orang terdekat anda.

5. Tugu Jogja

Tugu Jogja
Tugu Jogja – Foto: travelspromo.com

Tugu Jogja adalah salah satu tempat wisata malam yang tidak kalah seru dari yang lain di Jogja. Apalagi tempat wisata malah menjadi wajib saat pengunjung datang ke Jogja, karena tugu Jogja adalah monumen resmi dari DIY.

Saran dari pengalaman penulis lebih baik saat kesini pas malam hari karena lebih ramai dan pemandangannya juga eksotis. Ada para penghibur seperti pengamen profesional di sekitar tugu Jogja dan ada cosplay setan yang membuat anda terkaget-kaget sekaligus tertawa karena bisa foto bersama dengan mereka.

Yuk, kesini dijamin seru dan bahagia, karena kalau belum kesini berarti belum bisa dianggap pernah ke Jogja. Daripada menyesal, masukkan ke list tempat wisata malam di Jogja jika ingin berkunjung di Jogja. Untuk harga tiket disana tidak ada alias gratis. See you disana.

6. Wisata Alam Kalibiru

Kalibiru Kulonprogo Jogja
Kalibiru Kulonprogo Jogja – Foto: hargatiket.net

Salah satu tempat wisata alam di Jogja ini merupakan tempat wisata yang terkenal di kawasan Kalibiru, tepatnya di Kabupaten Kulon Progo DIY. Tempat ini memiliki pemandangan alam yang indah sehingga cocok dijadikan spot foto yang unik. Pemandangan alam di Kalibiru juga berbeda dengan pemandangan-pemandangan wisata alam di Jogja.

Wisata alam ini juga menyuguhkan flying fox bagi yang suka tantangan juga. Wisata cocok bagi para pengunjung yang suka akan ketinggian. Tiket masuk hanya Rp.10.000,-. So, mau kemana kita, kesini saja yuk.

7. Goa Jomblang Gunung Kidul

Goa Jomblang
Goa Jomblang – Foto: tanahnusantara.com

Untuk salah satu tempat wisata alam di Jogja ini cukup ekstrem karena wisata ini cocok bagi anda para pengunjung yang ingin menguji adrenalin. Goa Jomblang ini terletak di Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta dengan bentuk goa yang vertikal atau ke atas membuat goa ini dijuluki sebagai “Cahaya Surga”. 

Penamaan tersebut didasarkan pada keunikan yang dimiliki goa ini, yaitu terdapat cahaya indah yang menembus lubang (mulut) goa dan cahaya tersebut bisa dilihat mulai pukul 10 pagi hingga pukul 12 siang.

Goa Jomblang Gunung Kidul
Goa Jomblang Gunung Kidul – Foto: mldspot.com

Di dalam goa ini juga terdapat hutan purba, sudah dipastikan suasananya seperti hutan di masa lalu dan dengan penambahan cahaya itu, para pengunjung akan terpesona dan kemungkinan akan melongo karena rasa takjub.

Karena bentuknya yang vertikal, maka untuk masuk ke goa ini harus menggunakan peralatan khusus dan untuk kesana juga sudah ada penyedia jasa tur.

Untuk harga tiket masuk cukup mahal disesuaikan dengan tempat yang bagus ini, yaitu mulai dari Rp.450.000,- sampai Rp.1.000.000,- sudah lengkap dengan peralatan keamanan masuk menggunakan tali, sepatu boot, dan makan siang. Perjalanan menuju lokasi sekitar 3 jam.

Wisata alam ini sudah menjadi destinasi wisata kelas dunia, sehingga sudah dipastikan saran dari penulis para pengunjung wajib kesini untuk merasakan salah satu kenikmatan dunia.

Goa ini terbentuk karena adanya proses geologi dimana terletak di daerah yang ambles dengan adanya tumbuhan-tumbuhan di atasnya yang jadi hutan dengan usia ribuan tahun. Sehingga goa ini membentuk sumur raksasa yang sangat dalam.

8. Pantai Wediombo

Pantai Wediombo
Pantai Wediombo – Foto: visitingjogja.com

Salah satu pantai yang wajib dikunjungi di Jogja adalah Pantai Wediombo, terletak di Kabupaten Gunung Kidul, perbatasan DIY dengan Jawa Tengah. Pantai ini terkenal dengan keindahan yang dimiliki, salah satunya bisa dilihat dari pasir putihnya.

Sesuai dengan namanya, pantai ini memiliki hamparan pasir yang luas dan untuk menuju kesana butuh waktu sekitar 2,5 jam dari pusat kota Jogja lewat jalur darat. Untuk harga tiket masuk hanya Rp.5.000,-, jika sudah sampai disana, para pengunjung harus menaiki anak tangga yang memakan waktu 15-20 menit. 

Sudah dipastikan disana para pengunjung bisa melakukan aktivitas renang, bisa dijadikan spot untuk memburu angle sunset, dan untuk camping. So, buruan kesana. 

9. Pantai Pok Tunggal

Pantai Pok Tunggal
Pantai Pok Tunggal – Foto: pantainesia.com

Salah satu pantai yang wajib anda kunjungi lagi di Jogja adalah pantai Pok Tunggal, dimana pantai ini menyuguhkan pemandangan yang indah dan tak kalah seru dari pantai-pantai lainnya di Jogja. Pantai ini juga dijuluki sebagai “The Hidden Paradise” terletak di Kabupaten Gunung Kidul DIY.

Kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan saat berkunjung ke tempat ini adalah berenang, berjemur, berfoto, diving, snorkeling, dan rock climbing. Untuk tiket masuk pantai ini hanya Rp.3.000,- sampai Rp.10.000,- tergantung dengan alat transportasi apa yang dipakai. Jika berniat mengadakan camping ada biaya tambahannya.

Ada beberapa hal unik yang bisa anda dapatkan saat berkunjung kesini, yaitu adanya aliran sungai bawah tanah yang tawar dan tidak tercampur dengan air asin (laut), terdapat spot foto menarik, dan camping. Yuk, kesana.

10. Taman Pintar

Taman Pintar
Taman Pintar – Foto: hargatiket.net

Salah satu tempat wisata untuk piknik anak di Jogja adalah berkunjung ke Taman Pintar. Sesuai dengan namanya, maka tempat wisata ini menyediakan aspek edukasi yang cukup mumpuni. Tempat wisata ini terletak di Jalan Panembahan Senopati No.1-3 Yogyakarta atau dekat dengan tempat wisata benteng Vredeburg.

Wahana Taman Pintar
Wahana Taman Pintar – Foto: disk.mediaindonesia.com

Terdapat permainan seru dan bernilai edukasi serta bermanfaat untuk anak anda, seperti Parabola Berbisik, Pipa Bercerita, Cakram Spektrum Menari, Sistem Katrol, Rumah Pohon, Istana Pasir, dan masih banyak lagi wahana-wahan menarik yang pastinya akan menambah pengetahuan sains  dan teknologi anak.

Selain ada wahana-wahana tersebut, Taman Pintar juga menyediakan toko buku untuk anda yang ingin membelinya dan suka baca buku.  Tiket masuk untuk tempat wisata ini adalah Rp.12.000,- bagi anak-anak dan Rp.20.000,- bagi orang dewasa.

Yuk kesana jika ingin memanjakan anak anda dengan cara yang berbeda dan pastinya sambil bahagia.

Nah, itulah ulasan lengkap 10 tempat wisata di Jogja yang wajib anda kunjungi. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan anda akan dunia travel wisata di Yogyakarta. See you next article!


Agar foto dan video dokumentasi kamu selama berwisata di Jogja tidak monoton, kamu bisa menggunakan aplikasi edit foto android dan aplikasi edit foto iPhone. Selain itu, terdapat pula aplikasi edit video android untuk mengubah video kamu lebih sinematis.